Ma'af Fatamorgana, hehehehe lucu ya kedengarannya dari kata-kata itu, namun ini mengenai moment Idul Fitri atau Syawwal yang kita jalani kemarin,
Konon Moment ini kita jadikan ajang untuk saling bersilahturrahim, momentum untuk saling memberi maaf kepada sesama, Orang tua, Teman, Sahabat, Saudara, Relasi Kerja, Pacar bagi yang punya pacar hehehehe dan lain sebagainya. Isi dari bersilahturrahim tak lain halnya saling memberi maaf kepada sesama,
Budaya seperti ini memang sangatlah bagus, hanya saja ada sedikit pertanyaan dariku yang bisa membuat agan agan tergelitik bila mendengarkan tapi tidak lucu kok, yakni yang masih ada hubungannya dengan ma'af Fatamorgana.
Kalau sekiranya jawaban dari pertanyaan di atas adalah Ma'af, Ma'af tersebut bukan dari hati melainkan hanya Formalitas di bulan Syawwal saja. itulah sekiranya, dan ada sedikit kata dari hati kita yang mengatakan " Awas kamu ya " atau gak sudi akan memberi maaf kamu, dan berkata lagi " Kita musuh " atau bahkan permusuhan dan persaingan kotor itu terulang lagi. setelah memberi maaf, maka ma'af yang kita lakukan tersebut tidak lain hanya Ma'af Fatamorgana saja. Yakni ma'af yang kelihatannya ada kejadiannya akan tetapi hal itu semu belaka dimulut emang memberi ma'af dan memberi ma'af akan tetapi tidak dihatinya, bahkan berencana untuk menyusun kejahatan dengan orang yang kita ma'afkan dan kita beri ma'af itulah sedikit tentang apa yang aku pikirkan tentang arti dari Ma'af Fatamorgana. semoga bermaanfa'at untuk agan agan semua hehehehe thanks sebelumnya
Budaya seperti ini memang sangatlah bagus, hanya saja ada sedikit pertanyaan dariku yang bisa membuat agan agan tergelitik bila mendengarkan tapi tidak lucu kok, yakni yang masih ada hubungannya dengan ma'af Fatamorgana.
- Apakah meminta maaf ini dari hati yang paling dalam atau hanya sekedar Formalitas di bulan sywwal saja?
- Setelah meminta maaf apakan timbul jeritan dari hati kalian ... " aku tidak akan berbuat salah atau bahkan mencoba mecelakai kamu lagi?
- Apakah setelah kita memberi maaf, hubungan kita akan menjadi lebih baik atau bahkan akan terjadi permusuhan yang lebih tajam lagi terutama pada relasi kerja kita?
Post a Comment